Sentuh Hatiku by Maria Shandi

Posted in Maria Shandi on September 21, 2008 by timy90

About Me

Posted in About Me on September 19, 2008 by timy90

Nama               :  Timothy A.G.M

NPM                 :  50408829

TTL                  :  Jakarta,12 November 1990

Alamat             : Jln.Gunung Agung A/199 Jakasampurna

 Hobi               : Main Bola,main Basket,main PS,Ntn TV

Sistem Operasi

Posted in Sistem Operasi on September 19, 2008 by timy90

Sistem Operasi adalah kumpulan program yang bertanggungjawab mengelola perangkat keras dan menyediakan berbagai fasilitas operasi dasar, misalnya penyimpanan file, akses ke jaringan, eksekusi program, dan pemanfaatan memori.

Perbandingan Linux dengan Sistem Operasi lainnnya

Sangat sulit untuk mendapatkan perbandingan sistem operasi yang obyektif, karena orang-orang yang mengeluarkan perbandingan memiliki kepentingan masing-masing. Anda mungkin tidak akan percaya perbandingan yang dikeluarkan oleh vendor karena sebenarnya mereka harus mengarahkan anda untuk membeli produk mereka. Artikel yang muncul dalam dunia dagang sangat berbeda dengan spesifikasi yang dikeluarkan untuk produk dan teknologinya.

Ada contoh yang membandingkan antara Linux dan Windows yang dikeluarkan orang dengan obyektif, hanya memaparkan fakta dan membatasi pada aspek teknis semata. Namun juga ada yang mengeluarkan hasil perbandingan dengan emosional atau hanya berdasar kepentingan bisnis semata, contohnya pada website nya Microsoft yang mengatakan bahwa Linux berbasis pada Unix, teknologi yang telah berumur 30 tahun, yang bermaksud mencegah anda mengandalkan bisnis anda pada teknologi yang sudah berumur 30 tahun.

Kenyataanya sangat berbeda, Pengembangan Linux baru dimulia pada tahun 1991 dan Linux bukanlah Unix, Linux merupakan Teknologi yang lebih muda dari Windows. Namun sebenarnya hal ini tidak penting, karena umur sebuah sistem operasi tidak ada hubungannya dengan kehandalannya secara teknis.

Apa yang kita sebut Linx sekarang sebenarnya adalah ratusan program yang ditulis ribuan programmer di seluruh dunia. Jika anda melihat distribusi Linux dalam CDROM, anda akan menemukan bahwa sebenarnya Sistem Operasi Linux hanya sebagian kecil saja dari isi total CDROM. Banyak diantara program dalam CDROM tersebut bernaung dibawah payung GNU. Dengan alasan ini ada beberapa komunitas Linux yang merasa distribusi seharusnya lebih tepat kalo disebut “GNU” atau “GNU/Linux”.

Hal ini tidak berarti meremehkan kontribusi Linus Torvalds dan semua programmer pada proyek yang telah dibuatnya. Sungguh, sistem operasi Linux adalah central terhadap penemuan kebebasan dalam industri komputer saat ini. Namun, penting untuk tidak dilupakan kontribusi dari orang-orang GNU yang memiliki visi untuk memulai menggarap software yang free beberapa tahun lebih dahulu. Pekerjaan yang mereka lakukan untuk membuat GNU Public License (GPL) adalah kunci keberhasilan dari Open Source Software (OSS).

Perbedaan PDA,SmartPhone&Pocket PC

Posted in PDA with tags , , on September 11, 2008 by timy90

PDA

PDA” (Personal Digital Assistant) pertama kali dikenalkan untuk menggantikan organizer konvensional (agenda). Dimana dulu orang menggunakan agenda untuk mencatat semua jadwal aktivitas, nomor telepon, atau untuk membantunya dalam mengingatkan hal-hal yang penting baginya. Tetapi dengan bertambah pesatnya perkembangan teknologi komputer. Dengan ditemukan dan diperkenalkannya organizer elektronik atau yang sering disebut juga dengan PDA (Personal Digital Assistant), maka orang-orang sekarang mulai menggantikan organizer konvensional tersebut dengan PDA untuk membantunya dalam aktivitas sehari-hari. Tetapi dalam perkembangannya, perusahaan pembuat PDA tersebut memperbaiki kemampuan PDAnya. Dari segi software (sistem operasi maupun aplikasinya) dan segi hardware (kecepatan prosesor, layar berwarna, memori yang besar) juga dari segi bentuk fisik yang semakin kecil. Selain itu sekarang PDA juga telah ditambah berbagai fasilitas yang menarik seperti kemampuan untuk membuat jaringan tanpa kabel (wireless), kemampuan untuk berfungsi sebagai telepon selular, maupun sebagai kamera digital. Dilihat dari kemampuan yang sangat luas dari sebuah PDA maka tidak menutup kemungkinan PDA akan menggantikan posisi notebook yang sangat besar dalam melakukan pekerjaan yang memerlukan komputer tetapi selalu berpindah-pindah (mobile).

Pendahuluan

Perencanaan agenda dan waktu yang ditulis pada kertas sudah kuno. Alternatifnya adalah organizer elektronik yang sering disebut dengan PDA (Personal Digital Assistant). Memang perlu waktu bila anda ingin memasukkan sebuah janji ke dalam PDA. Tetapi bila anda ingin mengubahnya, maka PDA akan menunjukkan kelebihannya. Pengelolaan data yang besar dapat dilakukan oleh PDA tanpa masalah, dnegan adanya fungsi pencarian dan penyortiran secara alfabetis. Sehingga alamat atau janji yang dicari dapat dengan cepat ditemukan. Itu merupakan aplikasi dasar dari sebuah PDA, yang dapat ditemukan pada semua jenis PDA. Selain fungsi-fungsi dasar untuk mencatat agenda. PDA juga dapat dimasukkan program tambahan lain yang dapat memperkaya kemampuan PDA itu sendiri, sehingga PDA dapat berubah menjadi sebuah MP3 player, untuk bermain GAMES, untuk browsing Internet/Chatting, untuk melihat buku elektronik (e-book), kamera digital, atau pun melihat posisi anda sekarang pada peta dengan adanya tambahan GPS.

Di pasaran PDA terdapat beragam jenis sistem yang digunakan pada PDA. Dimana ada PDA dengan input keyboard atau dengan input tulisan tangan. PDA dengan metode input keyboard biasanya mempunyai dimensi fisik lebih besar dibandingkan dengan PDA yang menggunakan metode input tulisan tangan. Selain itu PDA juga menggunakan beragam jenis Sistem Operasi, antara lain Palm, Psion, EPOC (Symbian), Windows CE, dan sistem operasi yang dibuat khusus (sistem operasi proprietary). Dalam seminar ini, hanya memfokuskan pada PDA yang paling banyak digunakan dan beredar dipasaran, yaitu Palm dan Windows CE (Pocket PC).

pda1.JPG

 
 
 
 

 

Sejarah PDA

PDA pertama kali diperkenalkan oleh Psion, dengan Psion 11. Psion 1 dapat menyimpan alamat dan nomor telepon, mempunyai kalendar, jam dan kalkulator. Kemudian Apple dengan Apple Newton Message Pad di awal tahun 19932. Walau masih cukup besar dan kurang pas ditangan, ia merupakan perintis era PDA. Tetapi dalam perkembangannya Apple Newton tidak sukses dipasaran, sampai akhirnya pada tahun 1996, U.S. Robotic memperkenalkan Palm Pilot yang dalam waktu yang singkat dapat menguasai pasaran. 3 Konsep dari Palm Pilot yang kecil, ringan dan sistem operasi yang tidak membutuhkan banyak resource dan mudah digunakan menjadi salah satu faktor keberhasilannya dalam menarik hari pemakainya. Selain itu Psion juga tidak kalah dengan sistem operasi yang bagus (EPOC, sekarang Symbian) dan mempunyai fungsi lebih dibandingkan Palm Pilot yang hanya difokuskan pada penggunaan agenda. Pada Psion pengguna dapat menginput data selama diperjalanan dengan aplikasi pengganti Office. Dan dengan tampilan dan fungsi mirip Windows sehingga pengguna dapat dengan cepat menguasainya. Microsoft pun tidak mau kalah dengan mengeluarkan sistem operasi Windows CE sebagai sistem operasi PDA-nya. Pada Windows CE ini tidak hanya ada satu produsen yang memakai OS Windows CE, melainkan ada banyak. Pada Windows CE juga terbagi atas dua jenis yaitu Windows CE versi handheld yang memiliki keyboard dan input tulisan tangan dilayar. Dan Windows CE versi Pocket PC (dulu disebut dengan Palm PC kemudian Palmsize PC) yang hanya memiliki input tulisan tangan dilayar. Dari semua jenis sistem operasi yang digunakan di PDA, pada sistem operasi Windows CE-lah yang memerlukan lebih banyak memori dan prosesor yang lebih cepat. Karena konsep yang diterapkan oleh Microsoft dalam membuat PDA merupakan miniatur dari PC. Sehingga Windows CE mempunyai fungsi hampir sama seperti kemampuan sebuah PC. Dimana pada Windows CE disertai juga aplikasi Pocket Office seperti Word, Excel, Outlook, Internet Explorer dan sebagainya.

 

Mengapa Memerlukan PDA ?

PDA dapat sangat berguna untuk :

  • untuk menyimpan banyak alamat dan nomor telepon

  • untuk menyimpan banyak jadwal dan pertemuan, agar supaya tetap pada jadwal

  • menghabiskan waktu lebih banyak jauh dari komputer desktop/notebook, tetapi tetap memerlukan informasi yang tersimpan pada komputer

  • memerlukan untuk pengecekan e-mail atau pengaksesan ke internet, ketika sedang berpergian

 

Dapatkah PDA bekerja sama dengan komputer desktop atau notebook?4

PDA didesain untuk bekerja dengan komputer desktop atau notebook dan untuk membuat informasi komputer anda menjadi portabel. Komunikasi antara komputer PC dan PDA disebut sinkronisasi. Biasanya dilakukan melalui port serial atau USB. Banyak PDA juga dapat melakukan komunikasi melalui port Infrared (IrDA) atau melalui internet (modem).

 

Perbandingan antara PDA dan notebook

Kelebihan PDA dibandingkan dengan notebook

  • PDA lebih ringan

  • Waktu pemakaian baterai PDA lebih lama, karena daya yang lebih kecil

  • Dapat langsung dipakai, setelah dinyalakan tanpa menunggu “boot”

  • Lebih mudah dipakai, karena fungsi-fungsinya spesifik

 

Kekurangan PDA dibandingkan dengan notebook

  • Tidak dapat menjalankan aplikasi buat komputer PC

  • Kapasistas memory yang kecil

  • Tidak mampu mengerjakan pekerjaan yang berat

 

Sistem Operasi Apa yang Terbaik bagi PDA?5

Setiap sistem operasi mempunyai kelebihan-kelebihan tersendiri. Sistem operasi Palm adalah pemegang pangsa pasar terbesar. Sehingga banyak software yang ditulis untuk Palm. Tetapi developer bekerja untuk membuat software untuk Pocket PC juga. Sistem operasi Palm memerlukan memory lebih sedikit dan bekerja lebih cepat, dan pengguna lebih mudah menggunakannya. Tetapi PocketPC selalu mendukung tampilan berwarna, grafik, paket standar Windows (seperti Word,Excel), kemampuan MP3 yang terintegrasi. Pocket PC memerlukan memory yang lebih besar, lebih lambat, dan pengguna banyak mengatakan lebih rumit.

 

Dapatkah PDA terkena Virus?

Beberapa virus telah menginfeksi beberapa model PDA. Contohnya virus Phage, menimpa beberapa file executable Palm. Beberapa perusahaan mengeluarkan program antivirus buat PDA. Seperti McAfee AVERT, PC-cilin dan sebagainya.6


Perkembangan PDA

Dalam perkembangannya PDA yang dulunya pertama kali muncul hanya menggunakan layar monochrome (hitam putih), kemudian berkembang menggunakan layar berwarna (256 warna), kemudian berkembang menggunakan (4096 warna) atau (65536 warna). Selain penggunaan layar berwarna, PDA sekarang juga menggunakan memori yang semakin besar, sekarang sudah ada yang mempunyai memori 128 MB. Tidak ketinggalan prosesor yang digunakan juga semakin cepat. Dulu Palm Pilot menggunakan CPU dengan kecepatan 16MHz. Sekarang dengan sistem operasi Palm 5 yang terbaru telah mendukung CPU dengan kecepatan 200MHz keatas. Bahkan pada Windows CE yang dulunya hanya menggunakan CPU berkecepatan dibawah 100 MHz, sekarang telah ada PDA Windows CE yang menggunakan prosesor 400 MHz. Sekarang PDA sudah semakin canggih, tetapi ukurannya tidak bertambah besar malah semakin kecil dan ringan. Selain semua itu, PDA sekarang juga telah ada terintegrasi chip grafis untuk mempercepat tampilan grafik 2D, dan akan dikembangkan untuk mengolah grafik 3D. Kemampuan untuk komunikasi telepon selular GSM juga telah menjadi pilihan (contoh pada PDA Compaq Ipaq dengan jacket GSM, atau Siemens SX45 yang menggunakan Casio E-125 dengan kombinasi telepon selular S35, atau PDA XDA 02), Kemampuan jaringan tanpa kabel (IrDA/Wi-fi/Bluetooth), contoh pada PDA Toshiba 740e. Untuk mendapatkan kemampuan lain seperti navigator GPS, ataupun menampilkan power point pada proyektor, PDA juga dapat menggunakan beragam aksesoris melalui kartu ekspansi. Melihat hal ini maka tidak menutup kemungkinan PDA merupakan suatu awal dari kepunahan notebook. Tetapi hal ini belum akan terjadi karena PDA sekarang masih tergantung pada PC untuk sinkronisasi data atau menginstall aplikasi.

 Selain PDA yang ditambah dengan kemampuan ponsel, sekarang juga banyak beredar ponsel-ponsel dengan kemampuan PDA. Ponsel-ponsel tersebut biasa disebut “Smart phone”, dimana ponsel mempunyai kemampuan PDA, seperti menyimpan jadwal-jadwal, kalendar, dan dapat menjalankan program-program aplikasi tambahan lainnya

SmartPhone

Apa itu Smartphone? Secara umum smartphone adalah sebuah ponsel multifungsi yang menggabungkan beberapa fungsi dari sebuah PDA, seperti personal scheduler, kalender dan phone book. Sebuah smartphone dilengkapi dengan kemampuannya untuk mengakses internet, cek e-mail, memainkan game online sampai menulis dan mengedit dokumen spreadsheet seperti file Microsoft Word dan Excel layaknya sebuah komputer mini. Oleh karena itu, seperti halnya pada komputer, Anda juga dimungkinkan untuk membuat sebuah aplikasi yang selanjutnya dapat dijalankan pada smartphone.

 

Pocket PC

Keunggulan utama dari Pocket PC adalah kompatibilitas dengan Microsoft Windows dalam komunikasi data, penanganan transfer file, sinkronisasi, dan akses database sehingga Pocket PC dengan berbasis Windows CE sudah mulai dipakai pada beberapa PDA (Personal Digital Assistant) terbaru. Source code dan software yang digunakan pada artikel – artikel ini menggunakan Embedded Visual C++ 4.0 dengan Service Pack versi 4.0. Teknik yang akan dibahas adalah teknik dengan asumsi bahwa programmer/anda sudah menguasai pemrograman OOP/Object Oriented Programming dan dasar dari MFC (Microsoft Foundation Class)

 

Sejarah Web

Posted in Sitem Operasi on Maret 8, 2010 by timy90

Web merupakan sebuah database jaringan komputer diseluruh dunia yang menggunakan sebuah arsitektur pengambilan informasi yang umum. Secara konsep web merupakan sebuah client atau server manajemen database.

Web sekarang ini berkembang dari ide dan konsep yang dicetuskan oleh Tim Berners-Lee, seorang peneliti pada CERN Particle Physics Lab di Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989 Berners-Lee merumuskan suatu proposal tentang sebuah system hypertext yang memiliki tiga komponen sebagai berikut:

1. Antarmuka yang konsisten untuk semua platform. Antarmuka ini harus menyediakan akses yang dapat digunakan oleh berbagai jenis komputer.
2. Akses informasi yang universal. Setiap pengguna harus dapat mengakses setiap informasi yang tersedia.
3. Antarmuka yang menyediakan akses terhadap berbagai jenis dokumen dan protokol.

Perkembangan selanjutnya dari konsep Berners-Lee ini melahirkan Mosaic, sebuah web browser grafis yang pertama. Web memiliki banyak kemungkinan hubungan antar dokumen tanpa awal dan akhir.

Dokumen web harus ditulis dalam suatu format khusus yang memungkinkan hypertext saling terjalin untuk bekerja. Format ini adalah Hypertext Markup Language (HTML). HTML merupakan bagian dari Stpenggunard Generalized Markup Language (SGML). SGML merupakan stpenggunar dari International Stpenggunard Organization (ISO), untuk mendefinisikan format pada dokumen teks.

Sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja; web site, site) adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root), yang disebut homepage (halaman induk; sering diterjemahkan menjadi “beranda“, “halaman muka“), dan biasanya disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis. Beberapa situs web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.

Definisi

Secara terminologi, website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah halaman web adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.

Halaman-halaman dari website akan bisa diakses melalui sebuah URL yang biasa disebut Homepage. URL ini mengatur halaman-halaman situs untuk menjadi sebuah hirarki, meskipun, hyperlink-hyperlink yang ada di halaman tersebut mengatur para pembaca dan memberitahu mereka sususan keseluruhan dan bagaimana arus informasi ini berjalan.

Beberapa website membutuhkan subskripsi (data masukan) agar para user bisa mengakses sebagian atau keseluruhan isi website tersebut. Contohnya, ada beberapa situs-situs bisnis, situs-situs e-mail gratisan, yang membutuhkan subkripsi agar kita bisa mengakses situs tersebut.

Sejarah

Penemu website adalah Sir Timothy John ¨Tim¨ Berners-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan, pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti di tempat dia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.

Sebuah website bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu, atau menunjukkan kepemilikan dari sebuah organisasi, perusahaan, dan biasanya website itu menujukkan beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah website bisa berisi hyperlink (pranala) yang menghubungkan ke website lain, jadi, kadangkala perbedaan antara website yang dibuat oleh individu perseorangan dengan website yang dibuat oleh organisasi bisnis bisa saja tidak kentara.

Website ditulis, atau secara dinamik di konversi menjadi HTML dan diakses melalui sebuah program software yang biasa disebut dengan web browser, yang dikenal juga dengan HTTP Client. Halaman web dapat dilihat atau diakses melalui jaringan komputer dan internet, perangkatnya bisa saja berupa komputer pribadi, laptop, PDA ataupun telepon selular.

Sebuah website dibuat didalam sebuah sistem komputer yang dikenal dengan server web, juga disebut HTTP Server, dan pengertian ini juga bisa menunjuk pada software yang dipakai untuk menjalankan sistem ini, yang kemudian menerima lalu mengirimkan halaman-halaman yang diperlukan untuk merespon permintaan dari pengguna. Apache adalah piranti lunak yang biasa digunakan dalam sebuah webserver, kemudian setelah itu adalah Microsoft Internet Information Services (IIS).

Macam-macam situs web

Sebuah Website statik, adalah salah satu bentuk website yang isi didalam website tersebut tidak dimaksudkan untuk di update secara berkala, dan biasanya di maintain secara manual oleh beberapa orang yang menggunakan software editor. Ada 3 tipe kategori software editor yang biasa dipakai untuk tujuan maintaining ini, mereka adalah :

  1. Elemen 1 Penyunting teks. Contohnya adalah Notepad atau TextEdit, dimana HTML diubah didalam program editor tersebut.
  2. Elemen 2 WYSIWYG editor. Contohnya Microsoft Frontpage dan Macromedia Dreamweaver, dimana situs di edit menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan format HTML ini secara otomatis di generate oleh editor ini.
  3. Elemen 3 Editor yang sudah memiliki templat, contohnya Rapidweaver dan iWeb, dimana, editor ini membolehkan user untuk membuat dan mengupdate websitenya langsung ke server web secara cepat, tanpa harus mengetahui apapun tentang HTML. Mereka dapat memilih templat yang sesuai dengan keinginan mereka, menambah gambar atau obyek, mengisinya dengan tulisan, dan dengan sekejap mereka sudah dapat membuat situs web tanpa harus melihat sama sekali kode-kode HTML.

Sebuah website dynamic adalah website yang secara berkala, informasi didalamnya berubah, atau website ini bisa berhubungan dengan user dengan berbagai macam cara atau metode (HTTP cookies atau Variabel Database, sejarah kunjungan, variabel sesi dan lain-lain) bisa juga dengan cara interaksi langsung menggunakan form dan pergerakan mouse. Ketika web server menerima permintaan dari user untuk memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis di ambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang diminta oleh user. Sebuah situs dapat menampilkan dialog yang sedang berlangsung diantara dua user, memantau perubahan situasi, atau menyediakan informasi yang berkaitan dengan sang user.

Ada banyak jenis sistem software yang dapat dipakai untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dynamic, beberapa diantaranya adalah ColdFusion (CFM), Active Server Pages (ASP), Java Server Pages (JSP) dan PHP, bahasa program yang mampu untuk meng-generate Dynamic Web System dan Situs Dinamis. Situs juga bisa termasuk didalamnya berisi informasi yang diambil dari satu atau lebih database atau bisa juga menggunakan teknologi berbasis XML, contohnya adalah RSS. Isi situs yang statis juga secara periodik di generate, atau, apabila ada keadaan dimana dia butuh untuk dikembalikan kepada keadaan semula, maka dia akan di generate, hal ini untuk menghindari kinerjanya supaya tetap terjaga.

Plugin tersedia untuk menambah banyaknya feature dan kemampuan dari web browser, dimana, plugin ini dipakai untuk membuka content yang biasanya berupa cuplikan dari gambar bergerak (active content) contohnya adalah Flash, Shockwave atau applets yang ditulis dalam bahasa JAVA. Dynamic HTML juga menyediakan untuk user supaya dia bisa secara interaktif dan realtime, meng-update di web page tersebut (catatan; halaman yang dirubah, tak perlu di load atau di reloaded agar perubahannya dapat dilihat), biasanya perubahan yang dilakukan mereka memakai DOM dan Javascript yang sudah tersedia pada semua Web Browser sekarang ini.

Seperti yang tertulis di atas, di luar sana ada beberapa perbedaan dalam penulisan dari terminologi website. Walaupun ¨Website¨ sudah secara umum dipakai, namun untuk Associated Press Stylebook, Reuters, Microsoft, Academia, dan kamus-kamus yang ada, penulisan yang mereka pakai adalah dengan menggunakan 2 kata, yaitu Web site. Hal ini karena ¨Web¨ bukanlah terminilogi umum, namun kependekan dari World Wide Web.

Open Source

Posted in Open Source on November 24, 2008 by timy90

Sumber Terbuka (Open Source)

Walau pun PL memegang peranan yang penting, pengertian publik terhadap Hak atas Kekayaan Intelektual Perangkat Lunak (HaKI PL) masih relatif minim. Kebinggungan ini bertambah dengan peningkatan pemanfaatan dari Perangkat Lunak Bebas (PLB) – Free Software – dan Perangkat Lunak Sumber Terbuka (PLST) – Open Source Software (OSS). PLB ini sering disalahkaprahkan sebagai PLST, walau pun sebetulnya terdapat beberapa berbedaan yang mendasar diantara kedua pendekatan tersebut. Pada dasarnya, PLB lebih mengutamakan hal fundamental kebebasan, sedangkan PLST lebih mengutamakan kepraktisan pemanfaatan PL itu sendiri.

Konsep Perangkat Lunak Kode Terbuka (Open Source Software) pada intinya adalah membuka kode sumber (source code) dari sebuah perangkat lunak. Konsep ini terasa aneh pada awalnya dikarenakan kode sumber merupakan kunci dari sebuah perangkat lunak. Dengan diketahui logika yang ada di kode sumber, maka orang lain semestinya dapat membuat perangkat lunak yang sama fungsinya. Open source hanya sebatas itu. Artinya, tidak harus gratis. Kita bisa saja membuat perangkat lunak yang kita buka kode-sumber-nya, mempatenkan algoritmanya, medaftarkan hak cipta, dan tetap menjual perangkat lunak tersebut secara komersial (alias tidak gratis). definisi open source yangasli seperti tertuang dalam OSD (Open Source Definition) yaitu:

  • Free Redistribution
  • Source Code
  • Derived Works
  • Integrity of the Authors Source Code
  • No Discrimination Against Persons or Groups
  • No Discrimination Against Fields of Endeavor
  • Distribution of License
  • License Must Not Be Specific to a Product
  • License Must Not Contaminate Other Software

Beberapa bentuk model bisnis yang dapat dilakukan dengan Open Source:

  • Support/seller, pendapatan diperoleh dari penjualan media distribusi, branding, pelatihan, jasa konsultasi, pengembangan custom, dan dukungan setelah penjualan.
  • Loss leader, suatu produk Open Source gratis digunakan untuk menggantikan perangkat lunak komersial.
  • Widget Frosting, perusahaan pada dasarnya menjual perangkat keras yang menggunakan program open source untuk menjalankan perangkat keras seperti sebagai driver atau lainnya.
  • Accecorizing, perusahaan mendistribusikan buku, perangkat keras, atau barang fisik lainnya yang berkaitan dengan produk Open Source, misal penerbitan buku O Reilly.
  • Service Enabler, perangkat lunak Open Source dibuat dan didistribusikan untuk mendukung ke arah penjualan service lainnya yang menghasilkan uang.
  • Brand Licensing, Suatu perusahaan mendapatkan penghasilan dengan penggunaan nama dagangnya.
  • Sell it, Free it, suatu perusahaan memulai siklus produksinya sebagai suatu produk komersial dan lalu mengubahnya menjadi produk open Source.
  • Software Franchising, ini merupakan model kombinasi antara brand licensing dan support/seller

Perangkat lunak sumber terbuka (Inggris: open source software) adalah jenis perangkat lunak yang kode sumber-nya terbuka untuk dipelajari, diubah, ditingkatkan dan disebarluaskan. Karena sifat ini, umumnya pengembangannya dilakukan oleh satu paguyuban terbuka yang bertujuan mengembangkan perangkat lunak bersangkutan. Anggota-anggota paguyuban itu seringkali sukarela tapi bisa juga pegawai suatu perusahaan yang dibayar untuk membantu pengembangan perangkat lunak itu. Produk perangkat lunak yang dihasilkan ini biasanya bersifat bebas dengan tetap menganut kaidah dan etika tertentu.

Semua perangkat lunak bebas adalah perangkat lunak sumber terbuka, tapi sebaliknya perangkat lunak sumber terbuka belum tentu perangkat lunak bebas, tergantung kaidah yang dipakai dalam melisensikan perangkat lunak sumber terbuka tersebut.

Perbedaan perangkat lunak sumber terbuka dengan perangkat lunak gratis

Serupa dengan perangkat lunak gratis, perangkat lunak sumber terbuka merupakan perangkat lunak yang juga dapat diperoleh dan didistribusikan secara bebas. Berbeda halnya dengan perangkat lunak gratis yang belum tentu boleh dilihat kode aslinya, perangkat lunak sumber terbuka dapat dibaca kode-kode pemrograman sesuai aslinya. Kode pemrograman ini dapat juga diubah, dimodifikasi dan dikembangkan sendiri oleh kita dengan tetap memperhatikan kaidah yang berlaku sesuai dengan lisensi perangkat lunak tersebut.

Sebagai contoh untuk memahami perbedaan antara kedua jenis perangkat ini dapat diilustrasikan misalnya perusahaan Microsoft pada suatu saat menjadikan salah satu produknya menjadi perangkat lunak gratis. Hal ini berarti siapapun dapat mendapatkannya secara gratis. Akan tetapi anda tidak diperkenankan untuk kemudian memodifikasi dan mengembangkan produk perangkat lunak tersebut.

Dapat disimpulkan, perangkat lunak sumber terbuka sudah pasti merupakan perangkat lunak gratis, namun sebaliknya perangkat lunak gratis belum tentu merupakan perangkat lunak sumber terbuka.

Skema Lisensi perangkat lunak sumber terbuka, Open Source Software (OSS)

Jenis Penggunaan OSS Lisensi OSS yang dapat dipergunakan
Tidak merubah source code Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT)
Merubah source code untuk kebutuhaninternal Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT)
Merubah source code dan mendistribusikansebagai OSS Semua jenis lisensi OSS (GPL, BSD, MPL, LGPL, Lisensi MIT)
Merubah source code dan mendistribusikansebagai proprietary software BSD, Lisensi MIT
Menggunakan OSS sebagai salah satu komponen/library software yang didistribusikan sebagai proprietary software BSD, MIT License, LGPL